Pakaian cepat rusak karena kebanyakan pemiliknya tidak mengerti cara merawatnya. Hal paling mendasar dalam merawat pakaian adalah mengetahui jenis kainnya. Setiap jenis kain memerlukan perawatan yang berbeda.
Berikut langkah-langkahnya :
1. Jenis kain
Mencuci adalah proses awal perawatan pakaian. Berbeda jenis kain, berbeda pula teknik mencucinya. Biasanya di label pakaian sudah ada kodenya. Pisahkan pakaian putih dan berwarna, tingkat kekotorannya, dan jenis bahannya. Beberapa jenis kain tidak boleh dicuci menggunakan mesin cuci. Perhatikan juga penggunaan deterjen atau sabun cuci. Di akhir pencucian, gunakan pelembut pakaian agar pakaian Anda harum dan lembut.
2. Jangan terlalu sering dicuci
Terlalu sering mencuci pakaian justru akan merusak serat pakaian dan melunturkan warna asli pakaian. Jika pakaian yang telah dikenakan belum terlalu kotor atau bau, sebaiknya tidak perlu dicuci, terutama jeans atau pakaian berbahan tebal lainnya. Untuk membunuh kuman, jemurlah sekitar 2-3 jam di bawah sinar matahari.
3. Pisahkan pakaian
Sebelum mencuci, pisahkan pakaian kotor sesuai dengan warnanya karena beberapa pakaian dapat luntur (terutama warna gelap). Cara terbaik untuk mencuci pakaian adalah mendahulukan yang berwarna putih, lalu pakaian berwarna terang yang sejenis, dan terakhir cuci pakaian berwarna gelap.
4. Menghindari kerusakan saat mencuci
Ada beberapa catatan saat menggunakan mesin cuci. Pastikan resleting celana atau jaket tertutup agar tidak rusak saat mesin berputar. Jika Anda mencuci bra yang diletakkan dalam kantung jala, jangan lupa untuk mengaitkannya terlebih dahulu agar tidak menyangkut di pakaian lain.
5. Keringkan secara alami
Panas yang dihasilkan pengering dapat merusak pakaian jika Anda menggunakannya pada pakaian yang masih basah. Maka dari itu sebisa mungkin keringkanlah pakaian secara alami dengan menjemurnya di bawah sinar matahari.
