[dropcap style=”font-size: 60px; color: #83D358;”]A[/dropcap]pakah anda pernah menanyakan kepada dokter mengenai perihal tidur pada anak? Nyatanya jarang sekali. Namun, gangguan tidur sebenarnya terjadi pada 25% anak. Bila berlarut-larut, anak dapat mengalami gangguan pertumbuhan dan gangguan perilaku di siang hari, serta orang tua yang kurang tidur pula.
Setelah berumur satu bulan, tidur yang sehat adalah tidur yang menyegarkan tubuh setelah bangun. Bagaimana ciri tidur yang sehat? Anak mudah tidur dalam waktu kurang dari 20 menit setelah diletakkan di tempat tidur, mudah terbangun pada saatnya bangun, dan tidak mengantuk berlebihan di siang hari.
Beberapa gangguan tidur yang sering terjadi misalnya kesulitan mulai tidur, sering terbangun, mengantuk berlebihan di siang hari, .
Sering terbangun malam hari
Keadaan ini sering ditemukan. Anak barangkali terbangun 5-6 kali dalam satu malam. Bila ia terbangun lalu mampu tidur kembali tanpa rewel, biasanya tidak mengganggu orang tuanya. Sebaliknya, bila ia terbangun lalu rewel dan menangis akan membangunkan orang tuanya dan menjadi masalah.
Anak belajar mengenal situasi sebelum ia tidur, dan memerlukan situasi yang sama untuk tidur kembali bila ia terbangun malam hari. Anak yang diletakkan di tempat tidur sebelum benar-benar tertidur akan terbiasa, dan bila terjaga akan mudah tidur kembali. Anak yang dibiasakan digoyang atau diberi botol sampai tertidur akan mencari goyangan dan botol saat terjaga malam hari. Bila ia terbangun, anda dapat mendekati anak sehingga ia mengetahui bahwa anda ada disekitarnya, dan akan mencoba menenangkan diri sendiri.
Anak yang susah mulai tidur
Anak-anak ini sudah berada di tempat tidur lebih dari 20 menit, tetapi belum tidur juga. Mereka sering memberi alasan minta minum, dibacakan cerita, mau pipis, mau melihat TV dan lain-lain. Orang tua harus melakukan rutinitas waktu tidur yang lebih konsisten. Ruang tidur juga harus nyaman.
Tidur yang kurang sehat.
Anak sering terbangun di malam hari, dan sering mengantuk di siang hari. Kurangi aktivitas yang merangsang sebelum tidur, jangan gunakan tempat tidur untuk aktivitas lain seperti bermain atau menonton TV, dan buat ruang dan tempat tidur senyaman mungkin. Aktivitas sebelum tidur yang baik berupa bercerita, menyanyikan lagu perlahan-lahan.
Tidur tidak cukup
Anak tidur kurang untuk rata-rata anak lain seumurnya. Di siang hari mereka biasanya mengantuk dan tidak bergairah, atau justru menjadi agresif dan hiperaktif. Untuk menentukan waktu tidur yang cukup, lihatlah pada tulisan sebelum ini.
OSAS (Obstructive Sleep Apnea Syndrome)
Anak tidur mendengkur, diikuti fase berhenti bernapas, tercekik, dan terbangun. Siang hari anak menunjukkan gangguan perilaku, bahkan gangguan pertumbuhan. Penyebab tersering adalah pembesaran tonsil dan adenoid yang lazim disebut sebagai amandel. OSAS sering juga disertai penyakit lain misalnya pilek kronis, hidung tersumbat, infeksi saluran napas atas.
Selamat tidur nyenyak ya.
No Comments
anakku sering ngigau kl tidur malam, adakah kelainan? riwayat pernah jatuh tp gak bermasalah.