[pullquote]Gerakan yoga bermanfaat untuk multisensory learning, fun, stress release, social skill, self control, fokus, dan kosentrasi[pullquote]
Yoga merupakan olahraga yang mengombinasikan mind, body, soul, emotion dan spirit. Dalam yoga tidak terdapat kompetisi dan persaingan layaknya olahraga lainnya. Yoga membantu orangtua untuk reconnect dengan anak-anak selain juga mengajarkan kita untuk berkomunikasi secara intuisi.
Ini gerakannya
Gerakan yoga pada anak-anak dengan kesulitan belajar pada prinsipnya sama dengan anak-anak pada umumnya. Hanya teknik pengajarannya sedikit berbeda. Yoga pada anak dengan kesulitan belajar dan anak-anak lainnya bisa dilakukan dengan mengajari mereka meniru gerakan menyerupai hewan seperti :
- Meniru gerakan monyet dengan melakukan lompatan-lompatan ringan seraya mendongakkan kepala ke kanan dan kiri.
- Meniru gerakan gajah dengan memutar bagian tubuh dan tangan ke belakang dan ke depan searah jarum jam menyerupai belalai gajah.
- Meniru gerakan gorila
- Meniru gerakan lumba-lumba
- Meniru gerakan angsa.
Dalam kelas yoga anak-anak dengan kesulitan belajar biasanya diajarkan cara melatih pernafasan. Anak dengan kesulitan belajar dalam aktivitas yoga biasanya mengalami kendala dalam masalah pernafasan, karena mereka sering low dan high energy. Beberapa gerakan yoga yang diajarkan bermanfaat untuk multisensory learning, fun, stress release, social skill, self control, fokus dan kosentrasi.
Pada anak-anak yang telah mengikuti kelas yoga beberapa kali didapati mereka tidak mudah panik dan lebih tenang, lebih fokus pada pelajaran dan postur tubuh yang jauh lebih baik dari sebelumnya.
Perlu pendampingan keluarga
Yoga pada anak dengan kesulitan belajar perlu adanya pendampingan dari pihak keluarga khususnya orangtua, yang dapat merekam setiap gerakan. Orangtua juga dapat mencatat setiap perkembangan yang dicapai anak. Selain itu orangtua juga harus mempelajari teknik yoga tersebut sehingga dapat mempraktekkan di rumah bersama anak.
Setiap anak dengan kesulitan belajar memiliki karakteristik yang berbeda, termasuk dalam mengolah informasi. Tentunya mereka butuh waktu untuk bisa ‘mempercayai’ seseorang yang belum mereka kenal untuk mengajari yoga. Ini bukan sesuatu yang mudah. Beradaptasi dengan tempat baru dan guru baru. Semua butuh proses. Dalam mengajarkan yoga pada anak-anak dengan kesulitan belajar yang terpenting adalah trust. Bagaimana membuat anak-anak gembira dan membuat sesi kelas yoga berlangsung dengan baik.
Konsultan: Tina Maladi