[quote type=”center”]Masalah anak susah makan bukan hal baru bagi orangtua. Biasanya ini terjadi manakala bayi semakin aktif. [/quote]
[dropcap style=”font-size: 60px; color: #83D358;”]K[/dropcap]alau ini terjadi, jangan buru-buru mencari obat penambah nafsu makan, karena bisa jadi ada penyebab lain yang luput dari perhatian Anda.
Tips berikut ini mungkin membantu Anda :
- Jangan-jangan bosan. Jika setiap hari Anda menyajikan makanan yang itu-itu saja, bisa jadi si kecil bosan. Coba buat daftar menu makan anak, misalnya selama 1 minggu.
- Sajikan dengan menarik. Cobalah berkreasi dalam menyajikan makanan buat si kecil, misalnya mencetaknya dengan bentuk menarik. Irisan wortel untuk mata, tomat untuk bibirnya, dsb.
- Terlalu banyak makan cemilan. Ngemil boleh, tapi jangan berlebihan. Sebaiknya hindari cemilan saat dekat waktu makan. Kalaupun si kecil cenderung hobi ngemil, pilih cemilan sehat, misalnya potongan sayur, yoghurt, es krim, dsb.
- Suap makanan sendiri. Biarkan anak menyuap makanannya sendiri, berantakan memang tetapi ini akan menjadi pembelajaran bagi anak.
Jika perlu berikan makanan tambahan, misalnya VitaPlus, makanan cair bergizi seimbang, yang mengandung DHA yang penting untuk perkembangan otak dan retina mata si kecil, serta FOS (folioligosakarida) yang membantu fungsi pencernaan dan membantu meningkatkan penyerapan kalsium.
VitaPlus mengandung energi 198 kkal, atau setara dengan lebih dari sepiring nasi, sehingga bisa mencukupi kebutuhan energi anak meskipun sulit makan dan beraktivitas tinggi.
