Seindah apapun high heels perlu dipikirkan risikonya oleh para wanita, terlebih calon ibu.
High heels memang membuat kaki indah dan tubuh terlihat ramping. Saat menggunakannya maka kaki terlihat lebih jenjang dan betis melengkung. Postur tubuh pun akan terlihat menonjol terutama pada bagian pinggul, bokong dan dada.
High heels memang menciptakan kesan menarik dan bahkan dapat memberi sugesti positif secara sosial, emosional maupun psikologis bagi pemakainya. Tak mengherankan bila banyak wanita tertarik dan mengabaikan ketidak-nyamanan tubuh demi tampil menarik. Padahal bila dilihat lebih jauh dibalik keindahan high heels terdapat sejumlah fakta sebagai berikut:
- Meningkatnya tekanan pada telapak kaki yang secara struktural disebabkan pemakaian high heels. Bagian utama yang paling mendapat tekanan adalah jempol kaki dan hal ini menyebabkan kapalan dan hammertoes (bentuk tulang jempol kaki berubah).
- Meningkatnya risiko keseleo dan patah tulang akibat cara jalan yang hanya bertumpu pada satu jari jempol sehingga menurunkan daya ungkit.
- Penggunaan jangka panjang akan menyebabkan Tendon Achiles yang merupakan bagian penting otot kaki memendek sehingga akan menyulitkan saat berjalan tanpa sepatu.
High heels vs ibu hamil
Bila pada wanita yang tidak hamil saja pemakaian sepatu high heels sudah cukup berisiko, terlebih lagi bagi wanita hamil. Pada masa kehamilan biasanya postur tubuh akan mengalami perubahan. Seiring membesarnya perut maka titik gravitasi pun berubah. Tulang pada bagian belakang akan lebih melengkung ke depan dan tekanan pada sendi-sendi meningkat.
Daya otot perut yang berfungsi menjaga keseimbangan postur akan berkurang akibat memanjangnya otot-otot perut. Kelemahan pada sendi-sendi panggul akan menyebabkan nyeri panggul . Ibu hamil akan berjalan lebih lambat untuk menjaga keseimbangannya. Perubahan-perubahan alamiah ini dapat menimbulkan perubahan yang semakin tak nyaman apabila harus ditambah dengan pemakaian sepatu high heels.
Mengingat adanya janin di dalam perut sering kali membuat keseimbangan tubuh ibu hamil terganggu, penggunaan high heels tidak disarankan.
