Kontaminasi air ketuban atau darah saat persalinan bisa membuat mata bayi menjadi keruh kecokelatan atau bahkan terinfeksi.
Mata indah buah hati ibu saat baru lahir seringkali lengket dan keruh. Atasi dengan mencari tahu penyebabnya lebih dulu. Bila terjadi infeksi, dokter tentu akan memberi obat tetes mata yang mengandung antibiotika, agar kuman mati.
Ibu bisa melihat gejala mata bayi yang terinfeksi terlihat kekuningan atau kehijauan, berbau, dan kadang bengkak kemerahan akibat meradang.
Kondisi ini bisa mengakibatkan tersumbatnya saluran air mata yang terletak di saluran penghubung antara kantung air mata dengan rongga hidung, akibatnya air mata tergenang. Ini membuat debu yang berterbangan di udara menempel pada mata si Kecil dan menimbulkan infeksi.
Bila mata si Kecil tampak selalu berair dan ada ’belek’ terutama di pagi hari, perhatikan apakah kotoran di matanya tampak normal, artinya hanya sedikit dan tidak mengganggu atau membuat mata lengket. Atau sebaliknya, cukup banyak dan membuat mata bayi lengket. Bila kotoran tampak normal, cukup bersihkan saja matanya menggunakan kapas yang dibasahi air hangat. Arahnya dari bagian dalam ke arah luar mata.
Bila kotoran membuat mata bayi lengket, bersihkan dan kompres mata bayi dengan kapas yang dicelup air hangat dengan cara berikut:
- Cuci tangan sebelum membersihkan mata bayi.
- Perhatikan juga kuku jari tangan Anda jangan sampai melukai kulit bayi yang masih rentan.
- Gunakan kapas bulat yang sudah dicelup air hangat untuk membersihkan matanya. Kapas bulat berguna agar serpihan kapas tidak mengenai mata bayi.
- Bersihkan dari tengah mata ke arah kelauar. Ganti kapas setiap kali membersihkan untuk tiap mata. Jangan sekali-sekali menggunakan boorwater atau cairan pembersih mata.
- Bantu membuka sumbatan air mata dengan pijatan lembut menggerakkan ibu jari dari pangkal hidung bayi (tepi mata sebelah dalam) ke arah hidung (ke arah bawah). Atau, pijat dalam gerakan berputar-putar. Lakukan pijat hidung bayi ini 2 – 3 kali sehari.
- Jika merasa bahwa ibu jari Anda terlalu besar, gunakan jari lain untuk memijat bagian tersebut. Lakukan dengan lembut dan perlahan agar kulit bayi tidak lecet.
Ingat, bila belekan terjadi lebih dari 3 hari, segera periksa ke dokter.
Referensi:
- Sears, Martha, William, The Baby Book, Everything You Need To Know About Your Baby From Birth To Agr Two, UK, Little, Brown Nov 16, 2008
- Atkins, Lucy, First-Time Parents, HarperCollins UK, Mar 4, 2010
- Miriam, Stoppard, Baby & Child Healthcare, Dorling Kindersley, 2001
