[pullquote]Warna adalah esensi penting dalam dekorasi ruang. Warna diyakini dapat memengaruhi suasana hati dan perilaku seseorang, merangsang kerja otak, tubuh bahkan kesehatan. Paparan warna tertentu di kamar anak dapat memperbaiki kualitas tidurnya, meningkatkan daya ingat, juga prestasi akademiknya.[/pullquote]
Sebelum menentukan pilihan warna di kamar tidur si kecil, penting diketahui bahwa warna yang mendominasi ruang dapat memengaruhi perkembangan psikologisnya. Secara umum, warna dalam lingkup spektrum hangat (merah, oranye dan kuning) memberi energi dan membawa suasana penuh kehangatan dan keakraban. Skema warna dingin (biru, ungu dan hijau) menebar rasa tenang penuh kenyamanan. Sedangkan skema netral dari palet natural (broken white, abu-abu dan krem) menghadirkan kedamaian. Tip memilih warna di kamar tidur si kecilPermainan warna dapat membawa kesan lebih ceria pada kamar anak. Berikut adalah beberapa tip dalam memilih warna untuk kamar tidur si kecil:
- Libatkan anak saat menata ruang tidurnya. Kegiatan bersama ini menggali imajinasi kreatifnya dalam meningkatkan kemampuan daya khayal ruang. Berikan gambaran sederhana mengenai tampilan ruang yang akan tercipta dari pilihan warna tersebut.
- Sesuaikan dengan usia. Warnai kamar sesuai tahapan tumbuh kembang si kecil karena ia memerlukan stimulus berbeda. Untuk anak berusia 0-12 bulan, warna dinding dalam palet netral yang lembut adalah pilihan tepat. Bias lembut membuatnya lebih tenang serta tidur lebih pulas. Ketika memasuki usia 1-3 tahun, tahap dimana aktivitas motorik kasarnya mulai aktif, cobalah skema warna yang lebih terang.
- Pahami karakter si kecil. Aplikasi palet cerah akan mengalirkan energi baik untuk perkembangan karakter positif si kecil. Seiring pertumbuhannya, si putri kecil akan lebih cenderung memilih warna cerah seperti pink atau ungu yang mengekspresikan emosi kebahagiaan. Sementara putih, abu-abu, coklat bahkan hitam menjadi favorit sang jagoan.
- Pisahkan area bermain dan beristirahat. Pisahkan secara visual area istirahat dengan bermain atau belajar dalam pola permainan warna agar tetap nyaman. Padu padankan skema netral di area istirahat dengan warna terang dalam spektrum warna primer; biru muda atau hijau lime di sudut bermain atau belajar. Bias terang seakan mengirim sinyal semangat pada si kecil untuk lebih aktif belajar dan bermain.
- Terapi dengan warna. Dalam Budaya Mesir Kuno, dikenal terapi penyembuhan alternatif dengan warna yang disebut chromotheraphy atau colourology. Warna biru menenangkan dapat mengobati penyakit. Merah bersifat merangsang metabolisme tubuh dan meningkatkan sirkulasi darah. Oranye meningkatkan energi sehingga mampu menyembuhkan masalah pernapasan. Jika si kecil Anda memiliki riwayat penyakit tertentu, ide mengenai terapi warna ini mungkin dapat memberi inspirasi.
Mengenal karakter warna
Warna ternyata memiliki karakter. Kenali karakter warna agar bisa disesuaikan juga dengan karakter anak.
Biru bersifat menenangkan pikiran dan tubuh, cocok diaplikasikan di kamar tidur, terutama untuk anak yang mengalami kesulitan tidur atau memiliki masalah perilaku dan emosi. Biru membantu menenangkan saraf anak dan mereduksi rasa cemas serta dapat membuat tidur lebih nyenyak. Hijau termasuk warna populer yang melambangkan alam, organik, keseimbangan serta membangkitkan harapan dan memiliki efek menenangkan. Hijau cocok bagi si kecil yang rendah diri, paparan warnanya dapat meningkatkan kemampuan membaca dan konsentrasi. Kuning menebarkan keceriaan, harapan dan optimisme. Walau memberi kesan luas pada ruangan sempit, namun sebaiknya hindari mendominasi kamar anak dengan warna ini karena membuat mata cepat lelah. Sebagai alternatifnya, aplikasikan warna kuning pucat yang lebih lembut. Warna ini menjadi solusi terbaik saat kamar tidur digunakan bersama karena bersifat netral untuk jagoan kecil ataupun putri cantik Anda.
Merah melambangkan kemeriahan dan kegembiraan. Sebaiknya hindari penggunaan secara berlebih, pantulan energi merah mampu membuat jantung berdetak lebih cepat sehingga tidak tepat ditampilkan di ruang tidur. Ungu adalah warna favorit anak perempuan. Warna ungu terbukti memiliki kemampuan merangsang aktivitas otak. Beberapa turunan warna ungu seperti lavender bernuansa anggun serta menebar atmosfir damai dan menenangkan saraf. Cokelat termasuk dalam skema natural yang selalu menghadirkan ketenangan dan kenyamanan. Kelompok warna netral dalam keluarga cokelat termasuk beige, taupe, krim, adalah pilihan yang sangat baik untuk kamar tidur. Abu-abu pun mewakili warna elemen bumi. Warna ini ideal menemani si kecil yang hiperaktif dan penuh energi agar ia bisa lebih relaks.
Putih menggambarkan kedamaian dan kesederhanaan. Kemurniannya memberi ilusi ruang terlihat lebih luas daripada dimensi fisiknya. Pemilihan warna putih adalah tantangan tersendiri agar selalu terlihat bersih.
Oranye adalah warna enerjik yang membangkitkan semangat dan antusiasme sehingga warna ini kurang tepat mewarnai kamar tidur. Hitam lebih cocok hanya digunakan sebagai aksen. Hitam melambangkan keanggunan, formalitas dan kekinian. Hindari menempatkan hitam sebagai warna dominan karena memberi kesan gelap dan duka. Pink atau merah muda membangkitkan empati dan femininitas. Walau nuansa pink seringkali menjadi pilihan anak perempuan, ternyata warna ini cenderung membosankan sehingga diperlukan ide kreatif agar dapat tampil lebih menarik.
Foto:
Sapuan palet netral dan hijau pupus hadirkan ketenangan.
Akreditasi Lokasi : Rumah tinggal De Latinos BSD Cluster La Vintage
Pola geometri menegaskan gaya maskulin si jagoan kecil,
Akreditasi Lokasi : Rumah tinggal De Latinos BSD Cluster La Vintage
Paduan warna dingin abu dan hitam tampil nge-pop dengan wall sticker sebagai aksen
Akreditasi Lokasi: Rumah tinggal Bapak Mulya, GDC Cluster Alamanda
Balutan coklat membawa suasana cozy disudut kamar tidur si kecil
Akreditasi Lokasi: Rumah tinggal Bapak Mulya, GDC Cluster Alamanda