Author: hardiono
Speech delay berbeda dengan speech disorder namun keduanya perlu diwaspada dan dievaluasi Si kecil menginjak usia 12 bulan. Ia tumbuh dengan sehatnya dan mulai belajar berjalan. Namun, di balik pertumbuhan fisiknya yang menggembirakan ada satu hal yang membuat ibu resah. Si kecil belum dapat berbicara. Bila dipanggil namanya, kurang merespon. Ia belum bisa menyebut kata mama dengan jelas. Tahap perkembangan Perkembangan bicara normal anak melalui beberapa tahapan, yakni cooing, babbling, ekolalia, jargon, kata, dan kombinasi kata, serta pembentukan kalimat. Ketika ada keterlambatan bicara pada anak pra sekolah, dokter atau tenaga medis harus mampu mengidentifikasi sehingga dapat melakukan evaluasi lebih lanjut.…
[pullquote]Sudah berusia lima bulan si kecil belum bisa tengkurap? Apa yang salah ya?[/pullquote] Sungguh unik mengamati tumbuh kembang anak, sejak mereka dilahirkan, belajar tengkurap, mengangkat kepala, belajar duduk dan seterusnya. Masa-masa inilah orangtua perlu cermat mengamati si kecil, terutama di masa emas pertumbuhannya (golden period), yakni di tiga tahun pertama kehidupan si kecil. Salah satu yang patut diwaspadai adalah anak mengalami keterlambatan gerak (gross-motor) Perkembangan gerak kasar normal Usia Gerak kasar 2 bulan Mengangkat kepala dan dada saat tengkurap. 4 bulan Berguling dari posisi tengkurap ke telentang. Bertumpu pada siku dan pergelangan tangan saat tengkurap. 6 bulan Berguling dari telentang…
[pullquote]Mengapa? Karena ternyata ada beberapa kondisi yang menyerupai gejala autisme atau terjadi bersamaan dengan autisme.[/pullquote] Gangguan lain yang sering keliru dengan autisme, atau terjadi bersama autisme: Retardasi mental: Sebagian anak autisme juga mengalami mental disability atau retardasi mental. Gabungan keduanya sangat mempersulit terapi. Gangguan pemusatan perhatian/hiperaktivitas (GPPH): anak menunjukkan sikap inatensi (kurang fokus) pada suatu hal, impulsif (berbuat dan berbicara tanpa berpikir akibatnya, dan hiperaktif. Anak autisme sering menunjukkan perilaku hiperaktif, sehingga terdiagnosa sebagai GPPH. Hal ini sering menyebabkan kesulitan dalam penatalaksanaan. Global developmental delay: Merupakan keterlambatan perkembangan pada dua atau lebih area perkembangan. Misalnya keterlambatan gerak disertai keterlambatan bicara,…
Dear Dr. Hardiono, Belum lama anak saya mengalami kejang di suhu 39 derajat Celsius. Namun, untungnya tidak berlangsung lama, sesudah itu anak saya tidur. Saat itu memang ia tengah demam. Pertanyaan saya, apakah kejang berhubungan dengan epilepsi? Mohon saran, bagaimana P3K bagi anak saat demam? Terima kasih. (Minda Sentosa, Jakarta Timur) ================================================================================= Ibu Minda, Untuk penanganan dini dan antisipasi, sediakan selalu obat penurun panas, thermometer dan obat antikejang. Berilah obat penurun panas sejak Anda tahu si kecil terserang demam. Ketahui persis pada suhu berapa anak Anda pertama kali terserang kejang. Khusus obat antikejang, mintalah dokter untuk mengajari cara penggunaannya mengingat obat…
Dok, beberapa waktu lalu, keponakan saya yang baru berusia 6 bulan masuk rumah sakit karena kejang-kejang dan dirawat cukup lama di rumah sakit. Menurut dokter, keponakan saya akan mengalami kerusakan otak yang permanen akibat radang selaput otak. Saya menjadi khawatir anak saya berisiko juga. Bagaimana mengenali gejala radang selaput otak dan apa penyebabnya? Mohon penjelasannya. Terimakasih Hanna Wied – Jakarta Selatan ================================================================================= Ibu Hanna, Radang selaput otak (meningitis) adalah peradangan yang mengenai selaput otak dan saraf tulang belakang. Dua penyebab radang selaput otak terbanyak adalah bakteri dan virus, keduanya memiliki karakteristik penyakit yang berbeda. Meningitis bakterialis bisa sangat fatal dan merupakan…