[dropcap style=”font-size: 60px; color: #83D358;”]S[/dropcap]elama ini kita tahu bahwa bayi dan anak perlu mendapat vaksin. Tetapi akhir-akhir ini ternyata bukan hanya bayi saja. Orang dewasa dan orang tua juga perlu mendapat vaksin untuk melindunginya terhadap beberapa penyakit.
Ternyata bukan hanya anak yang harus mendapat vaksin.
Ternyata orang dewasa juga rentan terhadap berbagai penyakit. Bahkan orang tua lebih rentan lagi. Bagi kita yang mempunyai anak, sudah merupakan hal biasa bahwa kalau ayah mendapat flu dari luar, pasti deh seluruh rumah tertular flu. Selain itu orang tua juga sering jajan di luar, yang sangat mungkin mengandung kuman penyakit. Walaupun mereka tidak sakit, tetapi kuman dapat terbawa ke rumah.
Belum lagi kalau kepala keluarga terserang sakit, pemasukan jadi terganggu, pengeluaran meningkat, karier terganggu, aktivitas keluarga terganggu.
Dengan demikian, vaksinasi sebenarnya disarankan untuk semua anggota keluarga, termasuk pengasuh bayi, tukang masak, pembantu rumah tangga, sopir antar jemput.
Jenis imunisasi untuk dewasa
- Demam Tifoid, menular lewat makanan
- Hepatitis A, menular melalui makanan
- Hepatitis B, menular melalui luka yang terbuka dan darah
- Tetanus, terutama kalau mengalami luka yang dalam.
- Influenza, ditularkan melalui udara. Untuk semua orang, perlu diulang setiap tahun.
- Pneumokokus, melalui udara. Terutama untuk orang tua lebih dari 65 tahun
Imunisasi bagi pelancong
Untuk orang dewasa dan anak yang bepergian ke luar negeri, atau yang sering bepergian ke negara tertentu juga perlu vaksin khusus.
- Vaksin kolera, bagi mereka yang sering bepergian ke negara-negara Asia, Afrika, Timur Tengah, Amerika Selatan, dan sebagian Oseania
- Yellow fever (demam kuning), bagi mereka yang sering bepergian ke Afrika Selatan, Amerika Selatan.
- Demam tifoid, bagi mereka yang sering bepergian ke Asia Selatan (India dan sekitarnya), Asia Tenggara, Afrika, Oseania, Amerika Tengah dan Selatan, Eropa Selatan, Papua New Guinea.
- Japanese encephalitis, perlu buat mereka yang bepergian ke Bangladesh, Kamboja, Cina, Korea, Laos, Malysia, Nepal, Filipina, Rusia, Singapura, Srilanka, Thailand, Taiwan, Vietnam.
- Rabies, bagi mereka yang ke Asia, Afrika, Amerika Tengah dan Selatan.
- Meningokokus, bagi mereka yang hendak ke Saudi Arabia, Sudan, Gambia, Sahara, Brazil, India Utara, Mongolia, Nepal.
Jadi, tidak ada alasan bagi orang dewasa untuk tidak menjalani imunisasi, bukan? Sudah saatnya melakukan investasi kesehatan jangka panjang.