Ternyata kalori daging kambing lebih rendah dibanding daging sapi.
Sering kali kita menganggap daging kambing sebagai penyebab munculnya masalah kesehatan. Namun, faktanya setiap 100g daging kambing mengandung sekitar 154 Kalori. Bandingkan dengan daging sapi yang punya 207 Kalori. Kadar kolesterol daging kambing juga lebih rendah dibanding daging sapi, yakni sekitar 57 mg per 100g, sedangkan kolesterol daging sapi sekitar 89 mg dan ayam 83 mg per 100g.
Bagaimana dengan kadar lemak? 100g daging kambing hanya mengandung total lemak 9,2 g sementara lemak dalam daging sapi bisa mencapai 14g dan daging ayam kurang lebih mengandung 25g lemak. Ini artinya, setiap konsumsi 100g daging kambing hanya memenuhi 14% dari kebutuhan lemak harian Anda, karena kebutuuhan lemak adalah sekitar 67g per hari.
Daging kambing penyebab hipertensi?
Daging merah tinggi lemak jenuh, sudah sepantasnya dihindari dikonsumsi terlalu banyak. Lemak jenuh dapat meningkatkan kolesterol dan memicu penyakit jantung. Sarannya, asupan lemak jenuh dari makanan tidak boleh lebih dari 20g setiap hari.
Daging kambing sering dikaitkan dengan kenaikan tekanan darah setelah mengonsumsinya. Namun ternyata tergolong lebih kecil daripada daging sapi atau ayam. Ini karena kandungan lemak jenuh daging kambing yang jauh lebih rendah dari keduanya.
Lemak jenuh daging sapi pada umumnya berkisar sekitar 6g, dan ayam mengandung hampir 2,5 g lemak jenuh per 100g. Sementara itu, kadar lemak jenuh daging kambing hanya sekitar 0,71g per 100g berat daging.
Perhatikan teknik memasak
Daging kambing tidak secara langsung menjadi penyebab hipertensi. Yang sering kali menyebabkan daging kambing menyumbang kenaikan tekanan darah adalah teknik memasak yang keliru. Memasak dengan cara digoreng, dibakar, atau dipanggang akan meningkatkan kalori. Belum lagi penambahan minyak, mentega, dan lain sebagainya, menyebabkan makanan menjadi tinggi kalori. Belum lagi penambahan bumbu penyedap seperti garam, kecap, dan MSG.
Sarannya, masaklah daging kambing dengan cara dibuat sup atau tumis. Tambahkan berbagai sayuran saat memasaknya.
Sebagai catatan, tetap jangan berlebihan mengonsumsi kambing karena pada umumnya daging merah menyumbang lemak jenuh ke dalam tubuh, yang dapat memicu kolesterol. Takaran makan 100g saja cukup, tanpa nasi atau lontong.
Konsultan:
Prof. Dr. Ir. Ali Khomsan, MS
Department of Community Nutrition Bogor Agricultural University (IPB) Darmaga