[pullquote]Ibu muda yang cantik, energik dan pencinta olahraga ini, tengah asyik memperkenalkan buah hatinya gaya hidup sehat dan cinta buku. Apa saja cara yang diterapkan wanita yang punya nama Melissa Karim (35 tahun) ini? Simak obrolannya.[/pullquote]
Seperti ibu muda lainnya, setelah melahirkan ingin sepenuhnya mengurus buah hati sendiri. Ini pulalah yang dilakukan Melissa Karim setelah melahirkan buah hatinya. Pemain film Arisan,presenter TV, MC, artis dan penyiar radio Hard Rock FM Jakarta yang bertubuh mungil ini memang sempat menghilang dari dunia hiburan, ia sibuk menikmati hari sebagai ibu rumah tangga.
Mengurus anak sendiri
Sejak melahirkan anak semata wayangnya 14 Februari 2009, lalu, Melissa yang menikah dengan presenter Metro TV, Ralph Tampubolon, ini berhasil merawat buah hatinya tanpa pengasuh selama 18 bulan. Wanita yang mengawali karier sebagai penyiar ini sangat sadar akan pentingnya bonding bersama anak. Setelah sempat merasa jenuh dengan rutinitas sebagi ibu rumah tangga dan mulai ingin kembali beraktivitas, barulah wanita keturunan Cina Betawi ini memiliki baby sitter untuk putranya.
“Selama mengurus anak sendiri bisa dibilang aku tidak produktif bekerja sama sekali.Semua waktuku untuk anak,baru setelah memutuskan memiliki baby sitter setahun belakangan ini aktivitas aku selain mengurus anak jadi bertambah, yakni menulis skenario dan jadi MC sana sini,” kata pecinta buku yang ditemui di Library anak The Open Book di kawasan Dharmawangsa.
Ingin jadi ibu yang asyik
Memiliki buah hati membuat Melissa tak ingin kehilangan momen bersama anak. Itu pula yang menurut Melissa membuat dia sering membawa Jazz Tikuetenu Tampubolon (2,5 tahun) ke mana pun dia pergi, termasuk ke acara-acara yang dia pandu. “Kasihan dan nggak tega kalau ditinggal lama-lama. Apalagi Jazz sudah sekolah di playgroup kalau aku harus meninggalkan anak agak lama, aku langsung menitipkan Jazz ke rumah mama yang lokasinya tak jauh dari lokasi apartemenku.
Menularkan hidup sehat
Sepertinya hidup sehat tak bisa dipisahkan dari keseharian penulis skenario Perempuan Punya Cerita ini. Sejak subuh, ia sudah berlari di area Senayan Parkir Timur. Bahkan hampir 9 tahun perempuan bertubuh padat ini telah mengeluti olahraga yoga. “Sebagai public figure aku harus selalu menjaga penampilan, makanya aku suka sekali berolahraga, terlebih lagi aku doyan makan, tengah malam sekalipun! Jadi saya harus berolahraga dengan rajin, sebab dengan rutin berolahraga hasrat makan pun bisa ditahan dan menjaga bobot badan,” cerita penyuka nasi uduk dan ketoprak ini seraya tertawa.
Dalam menjalani hidup sehatnya, Melissa mengaku didukung oleh suami. “Beruntung Ralph juga menyukai olahraga, kalau dia suka main basket, jadi untuk menerapkan hidup tidaklah sulit.” Melissa bercerita bahwa setiap pagi pasangan ini mengonsumsi green smoothie atau makan buah. Kebiasan hidup sehat ini pula yang diterapkan ke putra semata wayangnya.
“Puji Tuhan setiap pagi kami sekeluarga minum green smoothie. Biasanya, selada keriting atau selada coast dan bayam dicampur buah, lalu ditambah jus kemasan agar agak manis. Kalau aku dan suami hanya sayuran saja. Untuk mengajarkan Jazz senang berolahraga, setiap car free day, aku sering mengajak Jazz untuk ikutan jalan pagi atau sekadar bersepeda,” ujar pencinta nonton yang pernah mengikuti Berlin Marathon dengan wajah sumringah.
Ajak anak cinta buku
Kecintaan Melissa pada buku pun ingin ia tularkan pada anak semata wayangnya. Script writer yang selalu bahu membahu dengan suami dalam urusan menjaga dan mendidik anak ini mengaku baru dua bulan ini mengenalkan putranya untuk mencintai buku. “Awalnya sulit sekali mengajari Jazz suka dengan buku, padahal aku dan suami pencinta buku. Awalnya baru diajak buka buku sebentar saja langsung bosen. Akhirnya aku mencoba mengajak Jazz ke perpustakan khusus anak yang tempatnya nyaman,penuh warna dengan buku-buku anak yang menarik,dan banyak mainannya. Syukurlah akhirnya Jazz suka buku. Kini ia senang sekali dibacakan dongeng tentang mobil balap, dinosaurus,gajah dan kodok. Sekarang ia sudah mulai hapal dengan apa yang aku ceritakan,” papar Melissa.
Walaupun mengaku senang dengan anak-anak, saat ditanya kapan memberikan adik pada Jazz, dengan cepat dan lugas Melissa menjawab tidak. “Jujur aku belum kepikiran sama sekali untuk tambah momongan, kalau papanya Jazz sih, ingin tambah anak lagi. Untuk saat ini aku masih belum terpikirkan menambah lagi ya, masih teringat masa-masa kehamilan pertama yang cukup sulit. Morning sickness, tidak mau mandi, malas melakukan aktivitas apapun, sehingga aku tidak produktif, dan sempat stres selama kehamilan. Sedangkan aslinya aku aktif dan nggak bisa diam. Pokoknya aku ingin konsentrasi mendidik Jazz dulu saat ini,” ungkap Melissa.
Oke Mel, semoga Jazz tumbuh menjadi anak yang sesuai harapan ibu dan ayahnya, ya…